..

:: Ahlan Wasahlan

Ahlan Wasahlan Ke Blog Ukhti Hazwani .. Moga Mendapat Faedah .. :)

blog moods


sahabatku

Wednesday, November 21, 2012

Tika Ini

Bismillahirrahmanirrahim ..

Allah .. 
kebelakangan niey diri rasa lemah sangat .. sama ada luaran,dalaman,fizikal dan rohani .. berserabut dengan tugasan .. gerak kerja program2 .. sukmum .. hermm .. diri sndri niey mampu ke nak tanggung .. moga kesibukan yang ada niey lebih dapat mendekatkan diri dengan Allah .. moga lebih rasa bersyukur dengan nikmat MASA yang Allah bagi sebelum-sebelum .. 

Yang penting .. IKHLAS kan diri .. positif slalu .. moga ALLAH redha ..


okeyh .. niey perkongsian sket cara2 nak ikhlaskan hati .. ^^



bagaimana cara untuk mengikhlaskan diri?


Hal pertama yang harus anda lakukan adalah memahami diri anda. Proses ini sangat penting karena bagaimana anda dapat mengikhlaskan diri anda apabila anda tidak memahami siapakah diri anda? Tentu tidak bisa.



Dalam proses memahami diri, anda perlu memperhatikan apakah sikap dan kebiasaan anda, apakah kelebihan dan kekurangan anda, apakah potensi serta bakat anda. Semakin banyak informasi yang anda dapatkan ketika menanyakan kepada diri anda, semakin banyak pula peluang untuk berdamai dengan jiwa anda.



Misal anda adalah orang yang sangat cerdas dalam bidang musik, tetapi anda tidak begitu cerdas dalam bidang matematika. Akuilah diri anda sebagaimana adanya diri anda. Tanamkanlah pepatah berikut dalam kerangka berpikir anda,



“Tidak akan ada kebaikkan, tanpa pernah mengetahui adanya keburukkan. Tidak akan ada orang cerdas, tanpa pernah mengenal adanya orang yang kurang cerdas. Jadi, hargailah setiap apa yang ada.“



Hal kedua setelah anda berhasil memahami diri anda adalah memaknai setiap apa yang ada dalam diri anda. Karena paham saja belum cukup untuk dapat mengikhlaskan diri, perlu adanya suatu kemampuan untuk memaknai pemahaman tersebut.



Sebenarnya, memaknai apa yang ada dalam diri anda sama halnya dengan menerima sebaik-baiknya diri anda, baik itu kelebihan maupun kekurangan anda. Perhatikan pepatah berikut,



“Kelebihan akan menjadi kekurangan apabila tidak mampu memaknainya. Begitu pula sebaliknya, kekurangan akan menjadi kelebihan apabila mampu memaknai kekurangan itu dengan baik."



Terlihat jelas maksud dari pepatah diatas, bahwa kekurangan dapat menjadi kelebihan, namun kelebihan juga dapat menjadi kekurangan.



Lalu apa hubungannya memaknai kelebihan serta kekurangan diri dalam proses mengikhlaskan diri? Jawabannya adalah dengan mampunya anda untuk memaknai hal tersebut, anda dapat lebih menghargai diri anda.



Lalu bagaimanakah cara untuk memaknai setiap apa yang ada dalam diri kita? Caranya cukup mudah yaitu,

- Tanamkan pada kerangka pikiran anda, bahwa segala sesuatu yang ada pada diri anda adalah potensi terbesar anda untuk meraih kesuksesan




Hal ketiga yang perlu diperhatikan adalah mensyukur atas se-apa adanya diri anda lalu terseyumlah, karena itu merupakan bukti bahwa anda sudah berdamai dengan jiwa anda. Tidak akan ada lagi rasa kekecewaan dan ketidakpuasan antara anda dengan jiwa anda. hal terakhir dari proses mengikhlaskan diri ini ada pada pepatah berikut,



“Tuhan adalah sehebat-hebatnya pencipta, maka janganlah pernah meragukan ciptaan-Nya.“



Setelah anda berhasil menjalankan ketiga cara diatas (memahami, memaknai, dan mensyukuri) maka anda akan menjadi pribadi yang mempunya semangat baru dengan hati yang selalu diliputi dengan kedamaian.

No comments: